Aas Maesyanurdin’s
Freeware traffic shaping dan bandwidth manajemen untuk Windows 2000, XP dan 2003 Server. Fitur termasuk membatasi kecepatan unbreakable, TCP ack prioritas, lalu lintas pemantauan dan port filtering.
Features:
Layer 3 bandwidth manager
TCP/IP stream limiting and prioritization
Distributed mode for client-only networks
Traffic monitoring
Remote management
Deep Packet Inspection
Guaranteed rate provision
Internet speeds from 56 kbps to 2,400 Mbps
Wireless network support
Up to 2,000 concurrent users
Ringan, fleksibel
Perangkat lunak untuk mengatur penggunaan internet Kemacetan jaringan tetap terkendali dengan batas kecepatan terpecahkan. Meningkatkan kinerja aplikasi dengan menggunakan prioritas. Tersedia untuk VoIP, Games dan banyak protokol lain. Modus Peering secara otomatis mendistribusikan bandwidth antara klien yang terhubung langsung ke modem atau router.
Solusi Kuat untuk QoS
Organisasi dan penyedia layanan Scalable arsitektur dengan otomatis load balancing, titik tunggal dan kelas berbasis instalasi penyaringan Kernel-mode pengolahan memberikan throughput maksimum tetap menjaga transaksi jaringan latency yang rendah Kelompok kebijakan dan penjadwalan lebar memberikan satu titik kontrol untuk seluruh kelompok pengguna dan protokol.
Dijamin Tingkatan Bandwidth
Perjanjian Level Layanan diimplementasikan menggunakan aturan-aturan yang menentukan alokasi minimum untuk aplikasi dan protokol. Tingkat bandwidth yang dijamin ini menyediakan aliran yang konsisten untuk aplikasi seperti VoIP yang memerlukan tingkat minimum bandwidth untuk berfungsi dengan benar.
Persentase Alokasi
Bandwidth dapat diberikan pada persentase atau rasio dasar, memberikan pengguna tertentu dan protokol alokasi yang lebih besar tergantung pada kebutuhan dan karakteristik mereka. Dengan fitur ini tidak perlu untuk menetapkan batas-batas keras sebagai bandwidth internet dibagi berdasarkan pada bandwidth yang tersedia pada saat itu.
Aturan Batch Dinamis
Fitur aturan yang dinamis memungkinkan untuk memproses seluruh kelompok pengguna dengan hanya satu entri. Ini menghemat secara manual membuat aturan terpisah untuk setiap pengguna, menghemat waktu dan mengurangi kompleksitas untuk administrator. Ini juga menyediakan bandwidth otomatis distribusi kebijakan untuk kelompok pengguna, memberikan bandwidth yang sama setiap pengguna hanya ketika mereka secara aktif menggunakan sumber daya internet.
Platforms: Windows XP, Windows 2000
File Name: TrafficShaperXpSetup.exe
License : Freeware
Size : 4,26 MB
Filed under: Software Network | Tagged: Bandwith Control, Computer, Network Software, Software |
Dunia Komputer 
maaf gan, nanya lgi. maklum nubi…
di warnet saya ada 7 client + 1 operator dan modem TP-LINK yg konek ke hub. apakah tiap client harus di install smua atau hanya di operator yg di install?
trims gan…
Agar dapat mengontrol Bandwith dari komputer operator, anda harus memasang tambahan 1 buah lan card lagi di komputer operator jadi sistem jaringannya sbb :
1. Sambungkan Modem ke lan card 1 PC Operator
2. Lakukan Bridge (jembatan) dari Lan card 1 Pc Op ke Lan Card 2 PC Op, nanti untuk Lan Card 2 PC Operator akan diberikan IP adress tersendiri secara otomatis
3. Sekarang setelah di bridge Lancard 2 akan bertindak sebagai Router dimana IP adressnya berfungsi sebagai gatway
4. Dari Lan card 2 PC Operator di sambungkan ke hub
5. Dari hub di hubungkan ke PC client
Dengan demikian anda dapat mengontrol bandwith dari PC operator
ok ntar saya beli lancardnya. o ya, yg bagus merk apa gan?
Bridge itu gimana caranya gan? trus sebaiknya modem disambungkan ke lancard atau ke card onboard?
trims gan….
Semua lancard standard kok, tapi yang bagus bila ada driver untuk windows 7nya
Untuk sistem jaringan bila menggunakan 2 lan card, sebaiknya modem di sambung ke lan onboard, dan lan card sebagai outputnya
Cara membridge, bila modem anda telah anda sambung ke lan onboard, dan telah berhasil konek ke internet lalu lakukan langkah berikut :
1. klik kanan My Network Pleace, kemudian klik properties, pilih network dari lan onboard
2. Klik kanan Lan Onboard tersebut, kemudian klik bridge
3. Nanti akan sambungan internet akan dihubungkan ke lan Card dengan IP adress yang disediakan
kalo pc operator di restart …di client masih bis aterkoneksi ke internet apa tidak mas??trims
Kalau kontrolnya dari PC Operator dengan menggunakan 2 Lan card, PC Client tidak bisa terkoneksi dimana DSL modem ke komputer operator dulu baru ke hub, tapi kalau DSL modem langsung ke hub dan dari hub ke PC Client, PC klient tetap terkoneksi
trims gan atas pencerahanya…
moga dunkom slalu sukses…;)
ko’ ga bisa di bridge ya? tiap kali di coba slalu muncul
” To create a Network Bridge, you must select at least two LAN or High-speed Internet connections that are not being used by Internet Connections Sharing ”
Pertama anda harus memiliki 2 lan card, kemudian pada lan card pertama harus sudah aktif internetnya (sudah bisa terhubung ke Internet) kalau belum terhubung ke internet maka akan muncul pesan tersebut diatas
ikutan bagi ilmunya ya gan… download filenya juga gan.. TQ ay
Terimakasih banyak mas, Tulisannya sangat”membantu, sekali lagi Terimaksih 🙂
Permisi…
Blog mas (https://dunovteck.wordpress.com) saya cantumkan diblogku, siapa tau bisa memberikan manfaat lebih banyak lagi kepada semua orang
Terimakasih atas kunjungan anda, semoga dapat membantu
[…] Bandwidth Controller Personal 1.14 […]
salam sehat selalu bang…
udah lama ane ga main” ketempat abang yg satu ini
bang tutorialnya ane udah baca n kayanya abang kurang maksimal buat jelasin cara n gunain bwc ini. soalnya bagi pemula kaya ane kurang paham juga step by stepnya.
kaya gini bang :
di sisi server apa pake 2 lancard? n cara pengaturannya?
di sisi klien apa harus di instal softwarenya juga atau gimana?
gitu aja bang pertanyaan n saran ane yg pemula banget…
trim sebelumnya buat abang aq yg satu ini yg ga pelit bagi” ilmu
mudah”an ilmunya bertambah kaya air n buih laut….amin
Di komputer server memang harus dipasang 2 lan card, cara settingnya
1. Hubungkan modem Adsl anda ke lan card ke 2, setting sampai bisa ber internet
2. lalu pada Network properties, klik kanan network lan card pertama, lalu klik Bridge Connection, maka akan diberikan IP adress untuk lan card ke dua, misalkan akan didapat IP adress 192.168.1.0, nah IP adress ini akan menjadi IP gatway pada komputer klient
3. setelah itu install bandwith controler, hanya di komputer server, tidak perlu ada di komputer klient. nanti bandwith yang di setting di server tersebut otomatis akan mendistribusikan bandwith ke client komputer, karena komputer server sudah menjadi router melalui Lan card 2
agan dunkom mau tanya donk klo bandwidth controller mode distribusi atau free server mode itu yan kita pilih apa harus menggunakan 2(dua) lan card juga kah? soalnya saya dah coba yg server mode berat gan……. mohon penjelasannya?
mendingan beli Router yang sudah ada Bandwith Limiternya seperti ini http://iglobe-phils.com/phpBB/viewtopic.php?p=293&sid=4673c2d75e14c4f97dcdac42fa85aa9a
mas, tanya. aku kan mau bikin pengujian untuk aplikasi video streamingku. trus mau diuji delay, jitter, throughput, dll. kalau misalnya diuji cuma dengan jaringan peer to peer aja, berarti pembatas bandwidthnya ditaruh di laptop server kan mas? ada syarat khusus lagi ndak mas, terima kasih ditunggu jawabannya
[…] Bandwidth Controller Personal 1.14 […]
[…] Bandwidth Controller Personal 1.14 […]
[…] Bandwidth Controller Personal 1.14 […]
[…] Bandwidth Controller Personal 1.14 […]
[…] Bandwidth Controller Personal 1.14 […]